Minggu, 17 November 2024

 

















Bismillahirrahmanirrahimi

Pagi ini 18 November yang bertindak selaku pembina upacara sekali lagi berbeda dari biasanya. Biasanya yang menjadi Pembina Upacara adalah Bapak Ibu Guru. 

Hari ni yang menjadi Pembina Upacara adalah Bapak Kapolsek Jatiroto yaitu Bapak PUDIYONO. Dimulai dengan tepuk semangat Beliau menyampaikan beberapa Pesan Nasehat :

  1. Polisi Itu Sahabat Kalian, jangan ketakutan kalau lihat polisi. Boleh menyapa saat dijalan ketemu Pak Polisi.
  2. Sayangi temanmu, jangan sakiti mereka. PERILAKU MENYAKITI TEMAN itu disebut BULLYING. "Senang enggak kalau kalau diolok-olok diejek temanmu?"... Enggak kan ?  Kalau tidak suka disakiti maka jangan menyakiti. Bentuk Bullying itu macam-macam, bisa fisik, seperti memukul atau mendorong, verbal, seperti mengejek atau menghina, emosional, seperti mengucilkan atau menyebarkan gosip, atau cyberbullying, seperti menyebarkan rumor melalui internet. "INGAT SAYANGI TEMANMU" kalau memanggil teman, panggillah dengan baik namanya.

Jadi teringat sebuah hadist,

الْمُسْلِمُ أَخُو الْمُسْلِمِ لَا يَظْلِمُهُ وَلَا يُسْلِمُهُ

Seorang muslim itu saudara bagi muslim yang lainnya, tidak menzaliminya dan tidak membiarkannya (dizalimi).

Dan ternyata putra putri beliau juga sekolah di Sekolah Islam Terpadu lho.  

Terimakasih Bapak Kapolsek atas Nasehatnya. 

Foto-foto

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


 


 

 

 

 

 

 

 


 

 

 



 

 

 

 

 

 

 

 

 



 


 


Bismillahirrahmanirrahim


10 November senantiasa mengingatkan kita akan perjuangan para PAHLAWAN yang telah berjuang untuk bangsa ini.  tanggal ini dipilih karena pada tanggal 10 Movember 1945 terjadi pertempuran di Surabaya antara pasukan Indonesia dan pasukan Sekutu (Inggris).

Pertempuran ini menjadi simbol Semangat Juang rakyat Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan yang baru saja diraih. Pertempuran ini juga menjadi pengingat bahwa Pejuang Islam ikut berperan serta mempertahankan NKRI. Merinding rasanya saat memutar video Pertempuran Surabaya saat Bung Tomo memobilisasi Para Pejuang dengan teriakannya ALLAHU AKBAR.

Tujuan Pelaksanaan Upacara Hari Pahlawan di SDIT Bina Insan Mulia antara lain adalah 

  • Mengenang jasa pahlawan, menghargai dan tidak melupakan perjuangan para pahlawan yang telah gugur.
  • Menumbuhkan semangat nasionalisme, rasa cinta tanah air dan bangsa, dan bangga menjadi bangsa Indonesia
  • Menginspirasi para santri siswa/i untuk mencontoh kedisiplinan para pahlawan, keberanian para pahlawan dan ketaatan para pahlawan dalam ber-Islam.

Semangat juang para pahlawan harus senantiasa kita hidupkan, dengan cara bekerja keras, berprestasi dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

Catatan :

Bertindak selaku Pembina Upacara : Bapak M.Sutopo (mewakili Danramil Koramil Jatiroto)

Terima kasih Bapak

Foto-foto





Minggu, 25 Februari 2024


MARHABAN YA RAMADHAN

Selamat menunaikan Ibadah Puasa 1445 H